Tulus diketahui lahir di Bukittinggi, Sumatera Barat pada tanggal 20 Agustus 1987. Ia merupakan seorang penyanyi, penulis, dan pencipta lagu.
Pria ini pertama kali memulai
kariernya pada September 2011 dan selalu merilis lagu-lagu yang ia ciptakan
sendiri. Selain menjadi seorang penyanyi, ia juga memiliki peran penting dalam
perusahaan label rekaman dan manajemen talenta yang dirintis bersama sang kakak
Riri Muktamar.
Ingin tahu lebih dalam sosok
penyanyi 36 tahun ini? Berikut Parboaboa akan mengulas profil dan biodata Tulus
lengkap dengan agama, pasangan, dan perjalanan kariernya, mari kita simak!
Profil Tulus
Tulus merupakan seorang sarjana
lulusan arsitek, namun ia lebih memilih menjadi seorang penyanyi karena ia
sudah menyukai musik sejak kecil dan hobi mengkoleksi kaset dan menulis sebuah
lagu.
Sebelum menjadi penyanyi solo, ia
pernah bergabung dengan band yang bernama Sikuai Band saat dirinya kuliah.
Tulus merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara. Ayahnya adalah seorang
kontraktor, sementara ibunya merupakan penjual kaset musik.
Salah satu lagunya yang berjudul
Gajah terinspirasi dari pengalaman pribadinya yang sempat di bully karena
bentuk tubuhnya yang besar. Selama berkarier di dunia musik, ia telah berhasil
meraih 5 piala penghargaan AMI Award di tahun 2017 berkat album Monokrom.
Biodata Tulus
Nama Lengkap : Muhammad Tulus Rusydi
Nama Panggung : Tulus
Tempat, Tanggal Lahir : Bukittinggi,
Sumatera Barat, 20 Agustus 1987
Kewarganegaraan : Indonesia
Pendidikan : SMA PGII 1 Bandung, Universitas
Katolik Parahyangan Jurusan Arsitektur
Agama : Islam
Tinggi Badan : 186 cm
Saudara : Riri Muktamar
Hobi : Menyanyi, Menulis Lagu
Pasangan : -
Twitter : @tulusm
Instagram : @tulusm
YouTube : Tulus Official
Perjalanan Karier Tulus
Pada 28 September 2011, Tulus
merilis album bertajuk TULUS yang diproduseri oleh perusahaan TULUS.co miliknya
sendiri. Lagu-lagunya langsung merajai tangga lagu radio di Indonesia,
diantaranya Sewindu, Teman Hidup, Kisah Sebentar, Tuan Nona, Kesepian, dan
Jatuh Suka.
Prestasi membanggakan langsung
diraih pria 36 tahun tersebut saat
merilis album pertama. Album TULUS bertahan menjadi yang nomor satu di
chart Rolling Stone pada Januari-Februari 2012. Rolling Stone Indonesia juga
menobatkan Tulus sebagai Editor’s Choice: Rookie of The Year tahun 2013.
Di awal karier, Tulus sempat
mendapat penolakan dari berbagai pihak hingga membuatnya tak percaya diri.
Namun, ia juga menyadari apabila dirinya kala itu belum tahu apa-apa sehingga
wajar mendapat penolakan.
Awal tahun 2014, ia merilis album
Gajah yang berhasil terjual 30 ribu keping dalam waktu kurang dari dua minggu.
Albumnya tersebut juga masuk di Top 10 album musik best selling iTunes Asia.
Tulus semakin mengembangkan diri
saat merilis album ketiganya yang bertajuk Monokrom pada 2016. Video musik
Teman Hidup dan Sepatu rupanya bermakna untuk sutradara dan tim kecilnya yang
selalu bersama dengan dia.
Single :
- Ingkar (2021)
- Adaptasi (2020)
- Adu Rayu (2019) – bersama Yovie Widianto dan Glenn fredly
- Natsu Wa Kinu (Japanese) (2018)
- Labirin (2018)
- Semua Murid Semua Baru (2018) – bersama Andien, Vidi Aldiano, Endah N Rhesa, Tompi, Indra Aziz, dan Glenn Fredly
- Langit Abu-Abu (Versi Akapela)”(2018)
- Raung Sendiri (2016)
- Pamit (2016)
- Katsu (2015)
- Album :
- Manusia (2022)
- Monokrom (2016)
- Gajah (2014)
- Tulus (2011)
Penghargaan :
- Indonesian Choice Awards 2018 – Music Video of the Year – Manusia Kuat
- Indonesian Choice Awards 2017 – Music Video of the Year – Monokrom
- Indonesian Choice Awards 2017 – Male Singer of the Year
- Indonesian Choice Awards 2017 – Album of the Year – Monokrom
- Indonesian Choice Awards 2016 – Male Singer of the Year
- Indonesian Choice Awards 2014 – Male Singer of the Year
- Nickelodeon Indonesia Kids’ Choice Awards 2017 – Penyanyi Terfavorit
- Anugerah Musik Indonesia 2022 – Album Pop Terbaik – Manusia
- Anugerah Musik Indonesia 2022 – Album Terbaik-Terbaik – Manusia
- Anugerah Musik Indonesia 2022 – Artis Solo Pria Pop Terbaik – Hati-Hati di Jalan
- Anugerah Musik Indonesia 2022 – Karya Produksi Terbaik-Terbaik – Hati-Hati di Jalan
- Anugerah Musik Indonesia 2019 – Karya Produksi Kolaborasi Terbaik – Adu Rayu (bersama Tulus & Glenn Fredly)
- Anugerah Musik Indonesia 2019 – Karya Produksi Terbaik-Terbaik – Adu Rayu (bersama Tulus & Glenn Fredly)
- Anugerah Musik Indonesia 2019 – Artis Solo Pria Pop Terbaik – Labirin
- Anugerah Musik Indonesia 2017 – Album Soul/R&B/Urban Terbaik – Monokrom
- Anugerah Musik Indonesia 2017 – Album Terbaik-Terbaik – Monokrom
- Anugerah Musik Indonesia 2017 – Artis Solo Pria/Wanita Soul/R&B/Urban Terbaik – Monokrom
- Anugerah Musik Indonesia 2017 – Karya Produksi Terbaik-Terbaik – Monokrom
- Anugerah Musik Indonesia 2016 – Anugerah Musik Indonesia 2016 – Pamit
- Anugerah Musik Indonesia 2015 – Pencipta Lagu Pop Terbaik – Jangan Cintai Aku Apa Adanya Ditampilkan oleh Tulus
- Anugerah Musik Indonesia 2015 – Album Pop Terbaik – Gajah
- Anugerah Musik Indonesia 2015 – Album Terbaik-Terbaik – Gajah
- Anugerah Musik Indonesia 2015 – Artis Solo Pria Pop Terbaik – Jangan Cintai Aku Apa Adanya
- Anugerah Musik Indonesia 2015 – Karya Produksi Terbaik-Terbaik – Jangan Cintai Aku Apa Adanya
Comments
Post a Comment